Magetan — Net88.co — Polemik yang terjadi menimpa nasabah Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Syariah MSI di Magetan masih terus bergulir, bahkan setiap harinya banyak anggota koperasi yang datang untuk meminta pertanggungjawaban dari pihak manajemen berkaitan dengan kejelasan dana yang tidak bisa dicairkan.
Tak sedikit dari mereka yang berteriak-teriak dan emosi karena tidak mendapat kejelasan dan tidak diperkenankan masuk ke dalam kantor. Pasalnya pasca mencuatkan kasus MSI yang semakin memanas, Kantor Koperasi MSI yang berlokasi di Desa Driyorejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan, dijaga ketat oleh pihak keamanan dari unsur TNI-Polri.
Akibat semakin memanasnya permasalahan hingga akhirnya pihak Manajemen MSI memberikan klarifikasi secara terbuka dengan mengundang sejumlah media massa pada Senin, (28/04/2025) siang.
Dalam Klarifikasinya, Manajemen Koperasi MSI yang diwakili oleh Wawan Wandoyo menyampaikan, pihaknya berjanji akan bertanggung jawab terhadap seluruh dana nasabah, namun meminta untuk diberikan waktu untuk melakukan proses pengembalian dana secara bertahap.
“Kami berjanji akan mengembalikan dana para nasabah, tapi mohon diberikan waktu, kami tetap akan bertanggung jawab,” katanya.
Lebih lanjut, Wawan menyampaikan permohonan maaf pada seluruh nasabah dan meminta dapat bersabar untuk menunggu proses pengembalian dana dilakukan.
“Kami memohon maaf adanya permasalahan ini, dan dimohon untuk para nasabah dapat bersabar menunggu proses pengembalian dana dilakukan,” imbuhnya.
Adanya jawaban dari pihak manajemen MSI tersebut sempat membuat sejumlah anggota/nasabah yang berada disekitar lokasi semakin meradang. Pasalnya tak ada kejelasan secara pasti berapa lama dana akan dikembalikan sepenuhnya oleh pihak MSI. Bahkan saat awak media yang meliput tidak diperkenankan untuk mengajukan pertanyaan sehingga hanya mendengarkan klarifikasi dari pihak MSI saja. (Vha)
