Berita  

Sejumlah Paket Gagal di Tender, ini Penjelasan Kabag PBJ ULP Simeulue

Simeulue, NET88.CO

Sejumlah proyek di Simeulue yang nilainya hampir Rp 8 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DOKA) dan APBK tahun anggaran 2022 batal ditenderkan.

Kepada sejumlah Media Kepala Bagian PBJ ULP kabupaten Simeulue Tamsil mengatakan, sejumlah SKPK di lingkup Pemkab Simeulue, telah mengajukan dokumen kegiatan atau proyek untuk dilelang atau tender.

Dia mengaku, dari sebelas paket yang dapat Ditender sebanyak tiga paket itupun gagal karena tidak ada yang memenuhi syarat.

“tiga paket gagal tender karena tidak ada yang memenuhi syarat yaitu : Paket perencanaan gedung utama MTQ tahun 2023 di Dinas PUPR., Paket pembangunan Pos Jaga di Dinas Perkebunan., Paket pengadaan kerbau betina di Dinas Perkebunan dan Kesehatan Hewan,

BACA JUGA :
Undue Delay!!! Pelapor Kecewa Penanganan Perkara Di Polres Sampang

“Ada yang sudah dua kali tender namun tidak ada yang memenuhi syarat, dan ada satu paket yang sama sekali tidak ada yang mengajukan penawaran.” Cetus Tamsil pada media ini Senin, (5/12/2022).

Sementara yang delapan paket lagi gagal tender atau yang diminta untuk dibatalkan dengan berbagai macam permasalahan langsung dari Dinas terkait., dan ini akan di tender kembali pada perubahan namun sampai dengan saat ini pihak ULP sendiri baru menerima satu berkas yaitu dari Dinas Sosial Paket Sembako. Sementara yang lain kita pihak ULP elum menerima informasi dari para Dinas terkait.

BACA JUGA :
Dewan Pers Apresiasi Kinerja Humas Polri Mudahkan Akses Informasi Bagi Para Jurnalis

Sementara itu, Tender lanjutan pembangunan gedung SMS juga ditunda dikarenakan masih dalam penanganan pemeriksaan oleh pihak Aparat Penegak Hukum (APH) tahun anggaran 2019.

BACA JUGA :
Ketua IWO Bali : KTT G20 Vitamin Untuk Mendongkrak Pariwisata

Dan ada berapa paket juga ditunda, yaitu Pembangunan Mesjid Babul Iman ditunda karena kesalahan nomenklatur (nama paket)., Paket pembangunan mesjid air dingin kesalahan pada nomenklatur dan kelengkapan izin lingkungan belum ada., Paket pengadaan mesin Robin yang akan dilakukan tender pada perubahan karena pergeseran anggaran., dan paket pengadaan Sapi Ras Bali Betina gagal tender karena adanya Virus Penyakit Mulut dan Kaki (PMK). Tutup Tamsil Kabag PBJ ULP Simeulue.***

vvvv