Magetan — Net88.co — Kontestasi Politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dilaksanakan secara serentak pada 27 November 2024 nanti, sejatinya pasti akan memunculkan situasi peningkatan dinamika politik baik di dalam daerah, provinsi, hingga nasional.
Meskipun begitu, banyak pihak mengharapkan momentum 5 tahunan ini digunakan dengan bijaksana dan sebaik-baiknya untuk menentukan pilihan calon pemimpin masa depan yang dapat memenuhi hak-hak masyarakat.
Tak ketinggalan, dalam hal ini partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) juga berkomitmen ikut andil dalam mensukseskan pesta demokrasi dengan melakukan penandatanganan Deklarasi Damai PilkadaTahun 2024 bertempat di Mako Polres Magetan. Senin pagi, (19/08/2024).
Partai Gerindra yang saat itu diwakili oleh Caleg (Calon Legislatif) terpilih Slamet Riyanto mengikuti Deklarasi Damai secara serentak bersama dengan perwakilan 18 Parpol, ormas, lembaga, organisasi mahasiswa, dan pencak silat, dengan disaksikan jajaran Forkopimda Magetan yakni PJ Bupati, Ketua DPRD, Kapolres, Dandim, Kejari, Kepala Pengadilan Negeri, Ketua KPU serta Bawaslu Kabupaten Magetan.
Ditemui disela-sela acara, Slamet Riyanto mengungkapkan Partai Gerindra ikut serta berkomitmen untuk menjalani pemilu dalam suasana penuh toleransi, menghormati perbedaan pendapat, menolak segala bentuk kekerasan dan semangat persaudaraan serta gotong-royong.
“Dalam kontestasi politik 2024 ini masyarakat memiliki hak dan tanggung jawab untuk memilih para pemimpin yang akan memenuhi harapan rakyat, jadi hal itu harus kita wujudkan dengan tidak menciderai pesta demokrasi dengan hal-hal yang negatif,” ungkapnya.
Tak hanya sekedar ikut mengikrarkan deklarasi, namun setelah dari sini pihaknya akan melakukan komunikasi dengan ketua DPC Gerindra Magetan agar menyampaikan pada para kader supaya nantinya dapat melaksanakan kampanye pilkada dengan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Mulai dari Pemilu Februari kemarin hingga menjelang Pilkada saat ini Gerindra tak henti-hentinya memberikan pengarahan pada seluruh kader untuk mengedepankan politik yang damai dan menyenangkan, itu sudah terealisasi dalam Pemilu kemarin, terbukti tidak ada gejolak yang signifikan di Kabupaten Magetan, dan tentu itu akan kita laksanakan juga dalam Pilkada nanti,” terangnya.
Lebih lanjutnya, Slamet menuturkan ada sejumlah point penting yang diikrarkan bersama dalam deklarasi tersebut. Antara lain tunduk dan patuh dengan Pancasila, UUD 1945, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, berkomitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, menghormati keberagaman, serta mewujudkan suasana aman, tertib, dan damai selama penyelenggaraan pemilu, menolak berita hoax yang bersifat provokasi, menjaga situasi Kamtibmas saat pelaksanaan Pilkada, dan menerima hasil perolehan suara dalam Pilkada.
“Ada 6 point penting yang kita ikrarkan dan sepakati bersama, kita harapkan dalam kampanye nanti dapat berjalan kompetitif, dan tidak ada ” Black Campaign” sehingga tidak akan terjadi perselisihan dan perpecahan karena beda pilihan di masyarakat,” tutupnya. (Vha)