NEWS  

BKPSDM Situbondo Tegaskan, SK Yang Diberikan Ags Kepada Korban Adalah SK Palsu

Situbondo¦¦Net88

Diberitakan sebelumnya, https://net88.co/2022/03/11/janjikan-menjadi-asn-dan-memberikan-sk-palsu-oknum-asn-dlh-situbondo-rugikan-korban-ratusan-juta/, Ketum
LSM Perkasa yang akrab di panggil bang sadik mendatangi BKSDM Situbondo, Senin (14/03).

Hal tersebut dilakukan guna meninda lanjuti terkait SK yang di berikan oleg AGS (Oknum ASN DLH Situbondo) kepada pasangan suami istri AY dan NL yang merupakan warga Kendit.

Dalam kesempatan tersebut, Ketum LSM Perkasa bertemu dengan Bagus P.D dan menunjukkan surat keterangan pengangkatan Calon Pegawai Negeri sipil yang diduga palsu, dimana dalan surat tersebut ditandatangani Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Tertanda Drs.H.Achmad yulianto,M,S,i pembina utama muda Nip 19680705 198809 1002.

BACA JUGA :
Kapolres Sampang Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Pilkada Tingkat Rayon Di Polsek Sreseh

Menyikapi hal tersebut, Bagus P,D menengaskan kepada Ketum Perkasa dan awak media bahwasanya surat yang di berikan oleh AGS adalah palsu.

“Bahkan ini bukan yang pertama, dulu pernah juga seorang perempuan menunjukan surat yang sama dan sampai pingsan ketika di bilang palsu,”

BACA JUGA :
Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024, Polres Magetan Musnahkan Ratusan Miras dan Knalpot Brong Hasil Operasi Pekat

“Karena kasus ini sudah masuk Polres Situbondo mari kita kawal bersama biar tidak terjadi pada masyarakat yang lain dan saya siap ketika dibutuhkan jadi saksi, karena ini menyangkut nama baik instansi kami dan kami akan kirimkan surat tembusan kepada bupati situbondo,” tegasnya.

Sementara mantan Kadis BKPSDM, Ahmad Yulianto dihubungi via whats app menyampaikan, “Saya tidak tahu menahu asal usul surat itu bahkan nama yang di camtumkan di surat itu salah yang benar nama saya AKHMAD YULIANTO, Msi bukan Ahcmad Yulianto, Msi,”

BACA JUGA :
Molen Apresiasi Bimtek Imam Masjid dan Khatib Bawa Hal Positif

“Dan tandatangan itupun bukan tanda tangan saya. Dan saya berharap kepada masyarakat situbondo, kalau dapat surat seperti itu langsung datang ke kantor BKPSDM, menanyakan kebenarnya biar tidak jadi korban,” ujar Akhmad.

Penulis : Ekz