Berita  

Malam Pergantian Tahun, Rutan Kelas II B Sampang Digenangi Luapan Air Sungai

Sampang,NET88.CO

Di malam pergantian tahun 2022-2023 Kabupaten Sampang,Madura Jawa Timur intensitas hujan yang tinggi membuat luapan air sungai menjadi naik yang tak mampu membendung air hujan yang seharian tak kunjung redah.

Salah satunya Rumah tahanan ( Rutan) Kelas II B Sampang yang digenangi luapan air sungai akibat intensitas hujan yang tinggi.

Melihat kondisi luapan air yang menggenangi Rutan Kelas II B Sampang, sejumlah awak media mendatangi Rutan tersebut pada Minggu (01/1/2023) di ruang kerjanya Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan.

Saat dikonfirmasi, Fajarisman yang merupakan Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR) Kelas IIB Sampang menjelaskan,” Ia mengakui dan membenarkan kalau Rutan Sampang digenangi luapan air hujan (banjir), akan tetapi dilingkungan rutan ini kondisinya pada debit air masih dapat dikendalikan atau masih aman”.

BACA JUGA :
Tuntut Tetapkan Tersangka Korupsi Irigasi Sigulai, AMARAH Akan Demo Kejati Aceh

” Alhamdulillah, dilingkungan Rutan ini ketika terkena banjir, kondisi debit airnya masih dapat dikendalikan dan aman,” Kata Ka.KPR Fajarisman.

Artinya,di Kabupaten Sampang sudah dua hari diguyur hujan lebat, yang jelas selama dua hari Kabupaten Sampang terjadi hujan akan terjadi bencana banjir, dan akibatnya itu banyak wilayah di Kabupaten Sampang akan terkena banjir, dan tidak terkecuali di Rutan Kelas IIB Sampang. Maka apabila ketinggian air itu masih bisa kita kendalikan maka dilingkungan rutan masih aman,Ujarnya Fajarisman.

” Saat terjadi banjir di banyak wilayah Sampang, Di Rutan ini airnya masih menggenangi diarea halaman luar Rutan, karena debit air yang merendam di Rutan masih
berkisar 30-40 cm, untuk diruang kamar hunian warga binaan masih terbilang aman dari luapan banjir,”Ungkapnya Ka.KPR Rutan Kelas II B Sampang

BACA JUGA :
Kalapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Tekankan Pegawai Untuk Jaga Pola Hidup Sehat dan Berolahraga

Menurutnya, Kondisi debit air masih aman di Rutan, sebab banjir belum masuk ke ruang tahanan. Dari warga binaan kami soal itu tidak ada keluhan,Ucapnya pada media.

Masih Kata Ka.KPR Rutan Kelas II B Sampang menambahkan, kendati Rutan dalam kondisi debit airnya masih dalam kondisi aman,maka pihaknya dan para petugas Rutan dan para Staf jajaran Rutan terus memantau, hal ini akan di khawatirkan ada banjir susulan dengan kondisi debit air tinggi, terlebih ketinggian air di ruang tahanan saat ini masih tersisa 20 cm.

BACA JUGA :
Direktur RSMZ Berjanji Dihadapan Dinkes Dan KB Selaku Pengawas

Sebelumnya, air luapan sungai yang menggenangi Rutan Sampang debit ketinggian air 30-49 cm untuk memasuki ke ruang tahanan masih sisa 20 cm jadi saya rasa itu kondisinya Rutan masih dalam kondisi aman namun pihaknya tetap terus memantaunya,Tukasnya.

Saat di singgung soal antisipasi akan kenaikan debit air luapan sungai itu masuk ke ruang tahanan, Ka. KPR dirinya sudah mengantisipasi dengan catatan memantau kondisi air. Sedangkan untuk langkah lebih lanjut pihaknya harus berdasar intruksi dari Kepala Karutan Sampang.

Untuk tempat tampung pihaknya masih belum menyiapkan, hal itu di sebabkan oleh kondisi air masih aman. Jadi kita masih menunggu perintah dari Kepala Karutan,Tandasnya.(ndri/fit)