Magetan || Net88.co || Untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi pramuka Penegak maupun Pandega terutama dalam hal penanganan kegawatdaruratan dan penanggulangan bencana alam, Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Magetan menggelar Diklatsar (Pendidikan dan Latihan Dasar) Brigade Penolong 13.20 tahun 2023 bertempat di Halaman Kantor Kwarcab Magetan Jalan Tripandita, No.7, Bangunsari, Sukowinangun Magetan. Jumat (02/06/2023).
Kegiatan Diklatsar Brigade Penolong tersebut dibuka secara langsung oleh Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Magetan Titik Sudarti dan diikuti kurang lebih sebanyak 35 peserta Pramuka Penegak/Pandega dari SMA/SMK se-kabupaten Magetan.
Diagendakan giat Diklatsar tersebut akan dilaksanakan selama 3 hari, yakni dimulai pada hari ini tanggal 2 Juni dan akan berakhir pada 4 Juni 2023 mendatang. Selama giat, peserta akan mendapatkan materi penting dalam melaksanakan kegiatan pertolongan dan keselamatan. Diantaranya Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD), Emergensi Respon dan penanggulangan bencana alam.
Dijelaskan Titik Sudarti, giat pendidikan dan latihan Brigade Penolong Gerakan Pramuka Magetan ini menjadi wadah pembinaan pramuka dalam upaya meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan dalam memberikan pertolongan dan penanganan pada kasus-kasus kecelakaan, musibah bencana alam dan tugas-tugas kemanusiaan lainnya.
“Sesuai yang diagendakan kegiatan ini akan dilaksanakan selama 3 hari, yakni dari tanggal 2-4 Juni 2023, dengan jumlah peserta kurang lebih sebanyak 35 anggota yang terdiri dari adik-adik Pramuka Penegak dan Pandega,” terangnya.
“Tujuannya ialah untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan dalam memberikan pertolongan dan penanganan pada kasus-kasus kecelakaan, musibah bencana alam dan tugas-tugas kemanusiaan lainnya,” ungkapnya.
Lebih lanjutnya, Diklatsar Brigade Penolong ini merupakan program lanjutan dari Kwarcab Magetan yang selanjutnya masih akan ada program lanjutan seperti dewan kerja cabang, kursus mahir dasar, kursus mahir lanjutan, kursus instruktur saka, yang semuanya nanti akan disertai dengan kegiatan Pramuka yang diimplementasikan dalam Satya Pramuka dan Dasa Darma Pramuka dilapangan sehingga nanti akan terbentuk profil Pramuka Pancasila yang nantinya dapat digunakan dalam pendidikan formal maupun informal.
Disamping itu Titiek berharap para peserta Diklatsar dapat mengikuti kegiatan dengan serius, sehingga bekal pengalaman yang diperoleh dapat dijadikan sebagai bekal dalam mengabdi di tengah-tengah masyarakat. para lulusan diklat nantinya dapat menunjang kegiatan-kegiatan Pramuka Peduli di daerahnya masing-masing. Serta diharapkan mereka juga mampu memberikan bantuan dan mengambil inisiatif pertolongan jika terjadi bencana.
“Harapannya adik-adik dapat terus belajar, ada latihan dasar dan akan dikembangkan dengan latihan-latihan yang lain, tidak hanya life skill namun juga soft skil,” ujarnya.
Disisi lain Ketua Pelaksana Kegiatan Diklatsar BP-13.20 Kwarcab Magetan Wilis Desima Silih Sani, S.Pd., mengatakan giat kali ini merupakan agenda wajib tahunan yang digelar oleh Kwarcab Magetan dengan rangkaian acara pembukaan, dinamika kelompok motivasi dari Ketua Kwarcab Magetan, wawasan kebangsaan dan kepramukaan, pengenalan struktur kepengurusan dan pengenalan dalam berkomunikasi (manajemen komunikasi), dan pengenalan proposal.
“Jadi materi pokok yang akan kita sampaikan selama 3 hari ini ada 5 point penting diantaranya menejemen bencana, penanggulangan bencana, Huntara, PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat), dan yang terakhir dapur umum,” pungkasnya.
“Kalau kegiatan hari ini lebih dicondongkan pada bimbingan pengetahuan dan wawasan, namun untuk besok kita mulai praktek dilapangan, tentunya dengan melibatkan sejumlah pihak seperti Dinas Sosial dan BPBD,” tandasnya. (Vha)
