Polri  

Kapolres Pamekasan Berikan Langsung Bansos Kepada Warga Terdampak BBM

Pamekasan||Net88

Bantuan sosial yang disalurkan oleh Kepolisian Resor (Polres) Pamekasan kepada warga terdampak kenaikan harga BBM bersubsidi, yang sasarannya kepada nelayan, pengemudi angkutan umum dan lain sebagainya, Jum’at (09/09/2022).

Pembagian bansos tersebut dipimpin langsung Kapolres Pamekasan, AKBP Rogib Triyanto dan didampingi PJU Polres Pamekasan serta ibu-ibu Bhayangkari.

Kepada awak media, Kapolres Pamekasan mengatakan,” Pemberian bansos kepada masyarakat yang dilakukan pada hari Jumat ini tak lain untuk meringankan beban masyarakat khususnya yang terdampak kenaikan BBM bersubsidi”.

“Hari ini tepatnya di Jumat Berkah kami menyalurkan bantuan paket sembako kepada warga terdampak pasca kenaikan BBM,” katanya AKBP Rogib.

Penyaluran bantuan ini merupakan wujud empati Kepolisian di tengah kondisi penyesuaian subsidi BBM yang dirasakan oleh warga,Ujarnya menambahkan.

Dengan bantuan yang berupa paket sembako, kami berharap dapat meringankan beban ditengah krisis ekonomi yang melanda seluruh warga masyarakat.

“Saya berharap bantuan ini bisa meringankan beban warga,”Tuturnya disela sela kegiatan.

Bantuan paket sembako yang diberikan Polres Pamekasan berupa sembako seperti beras, gula pasir, mie instan dan lain-lain.

Sementara itu, Edy salah satu nelayan Branta pesisir yang menerima bantuan, mengungkapkan” Jika pihaknya senang atas bantuan yang sudah diterimanya”.

“Saya merasa kaget dan senang atas bantuan yang sudah diberikan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat,” ungkapnya.

Kapolres bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju terminal Kargo di Jalan Raya Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan yang sasarannya adalah sopir angkutan umum dan barang.

Di terminal Kargo, Satlantas Polres Pamekasan langsung menghentikan kendaraan seperti saat melakukan razia.

Saat itu pula, banyak pengendara mendadak bingung dan terkejut lantaran dilakukan penyetopan, dan dari salah satu sopir truck elpiji bernama Ahmad, warga Desa Panglegur. Dirinya dengan sontak mengaku kaget, lantara ada penyetopan itu dikira ada razia surat-surat kendaraan, namun ternyata diberi sembako oleh aparat Kepolisian.

“Disangka ada razia kendaraan, eh ternyata diberi paket sembako,” ucapnya Edy pada media ini.

Ahmad merasa senang karena baru kali pertama ini dirinya mendapatkan bantuan sembako pasca kenaikan BBM, terima kasih kepada Polres Pamekasan atas bantuan ini yang saat ini kami bagian masyarakat terdampak kenaikan harga BBM,pungkasnya.(ndri)

vvvv