Pamekasan,net88.co
Inovasi pengembangan ekonomi masyarakat yang di lakukan oleh Kepala Desa (Kades) Pasanggar Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif.
Saat ditemui oleh awak media Kepala Pasanggar Moh. Ramli menyampaikan, pada umumnya masyarakat Desa Pasanggar adalah petani dikarenakan pertanian dianggap kurang menguntungkan maka banyak warga merantau ke luar negeri,Jumat (14/10/2022).
“Kami memberikan motifasi kepada masyarakat agar bisa meningkatkan ekonominya melalui kemandirian dengan memanfaatkan lahan yang ada,” kata Kepala Desa Ramli menjelaskan.
Inovasi yang kami lakukan ini adalah menanam holtikultura atau yang lainnya berupa, melon, cabai, mentimun, kol dan brokoli.
“Kami telah bekerja sama dengan semua pihak, jadi sudah ada yang akan menerima hasil pertanian,” Ujarnya.
Saat ini sudah ada 12 kader yang tersebar di semua dusun di Desa Pasanggar. “Dengan modal sekitar Rp 30 juta mampu menghasilkan Rp 100 juta dalam sekali panen, padahal seperti melon mampu panen sampai 3 kali,”Jelasnya.
Namun, untuk menunjang itu semua diperlukan sarana dan prasarana baik akses transportasi maupun yang lain,tambahnya
“Kami sudah melakukan kordinasi dengan Bupati Pamekasan dan pihak Dinas pertanian, dan kordinasi tersebut mendapat respon dari Bupati Baddrut Tamam untuk melakukan pembangunan infrastruktur jalan bahkan mengemasi sarana peningkatan pertanian,” Tukasnya.
Dengan inovasi ini mampu memberikan kontribusi peningkatan ekonomi masyarakat Desa Pasanggar. “Dimungkinkan tidak akan ada lagi warga yang merantau ke luar negeri, karena di Desa sendiri mampu memberikan kesejahteraan,” harapannya Ramli.(ndri)