Magetan — Net88.co — Imbas diberitakan sejumlah awak media yang berkaitan dengan sikap arogan Kapolres Magetan AKBP Satria Permana pada Ketua Panitia Halal Bihalal Warga PSHT dan Ketua Korlap, ramai diisukan telah ada kesepakatan damai.
Namun isu tersebut dibantah tegas oleh Ketua Panitia Harlah Sumanto, yang menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ada kesepakatan damai dengan Kapolres Magetan. Bahkan beliau mengaku sedang tidak berada di tempat, karena ada perjalanan dinas keluar kota, sehingga belum ada pertemuan tatap muka dengan pihak polres.
“Memang kemarin saya dapat info dari anak-anak panitia Harlah ada perwakilan yang sudah dipanggil ke polres,” terangnya. Senin, (27/05/2024), melalui sambungan pesan WhatsApp.
“Diinfokan ke saya undangan dari polres itu dalam rangka permintaan maaf Pak Kapolres karena masalah kemarin, tapi kan saya sebagai pihak yang diancam dan di maki-maki belum bertemu, jadi ya belum ada kesepakatan damai,” ungkapnya.
Sumanto membeberkan, kronologi perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman oleh Kapolres Magetan itu terjadi bukan hanya pada Ketua Korlap saja, melainkankan juga pada dirinya selaku Ketua Panitia acara.
“Jadi yang dimaki-maki dan diancam itu bukan hanya pak Jack, tapi juga saya selaku ketua panitia acara,” terangnya.
“Intinya karena saya ketua panitia acara, maka kapolres meminta untuk memanggil pak Zakaria yang notabenenya Ketua Nusantara. Terus waktu itu saya sama Mas Zakaria kumpul jadi satu di maki-maki,” ungkapnya.
“Waktu itu yang 1 dipanggil di depan mushola padepokan, saya sudah di maki-maki,” tambahnya.
Dilain sisi, Ketua Korlap PSHT Magetan Zakaria menyebutkan memang telah ada upaya perdamaian yang dilakukan Kapolres melalui panitia Harlah yang diundang ke polres hari ini, namun karena belum bertemu secara langsung dengan dirinya maupun pihak lain yang dirugikan maka kesepakatan damai itu belum terjadi.
“Belum ada kesepakatan damai, karena kan saya juga tidak ada ditempat, ya tadi mas Ipong dan kawan-kawan di undang ke polres, pak kapolres minta maaf,” ujarnya.
“Katanya besuk panitia Harlah dan Kapolres ada pertemuan di padepokan untuk perdamaian, jenengan hadir saja mbak,” tutupnya. (Vha)
